Teks Drama
Pengertian Teks Drama
Secara Etimologi istilah drama berasal dari bahasa Yunani yaitu “draomai” yang berarti berbuat, berlaku, bertindak atau bereaksi. Selanjutnya drama didefinisikan sebagai “Bentuk seni yang berusaha mengungkapkan perihal kehidupan manusia melalui gerak atau aksion dan percakapan atau dialog.”, (Tjahyono: 1998: 186). Drama termasuk kedalam karya sastra baru.Pengertian drama menurut para ahli
- Balthazar Vallhagen, Drama merupakan seni yang menggambarkan alam dan sifat manusia dalam gerakan.
- Ferdinand Brunetierre, Drama harus melahirkan keinginan oleh aksi atau gerakan.
- Moulton, Drama ialah kisah hidup digambarkan dalam bentuk gerak (disajikan langsung dalam tindakan).
- Budianta dkk (2002), Drama adalah genre sastra yang menunjukkan penampilan fisik secara lisan setiap percakapan atau dialog antara pemimpin di sana.
Ciri-ciri Teks Drama
Mesti ada aksiTiada ulangan dalam satu masa
Tempoh masa kurang daripada 3 jam
Harus dilakonkan
Mesti ada konfliks
Struktur Teks Drama
Struktur Teks Drama yaitu terdiri dari 3 unsur, yaitu antara lain :- Prolog atau biasa disebut adegan pembukaan
- Dialog atau percakapan antar pemain, dan
- Epilog atau adegan akhir atau penutup
Macam-macam Teks Drama
Drama Modern- Konvensional atau sandiwara ialah sebuah drama yang bertolak dari para pelaku atau tokoh drama yang disajikan secara konvensional
- Kontemporer atau teater mutakhir ialah sebuah drama yang mendobrak kovensi lama & penuh dengan pembaharuan, penyajian baru, gagasan baru, ide-ide yang baru, juga penggabungan konsep barat & timur.
- Drama wayang seperti wayang golek, wayang kulit, wayang orang dll.
- Drama rakyat seperti ketoprak dan randai
- Drama tutur yang diucapkan dan belum diperankan seperti dalang jemblung dan kentrung
- Drama bangsawan yang dipengaruhi oleh konsep teater Barat dan ditunjang juga dengan pengaruh tradisi melayu & timur tengah seperti contoh: komedi stambul dan bangsawan.